Monday, February 19, 2024

Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) besutan Gerindra dan PKB masih belum mendeklarasikan capres dan cawapres usungan. Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin keceplosan berbicara soal pilpres saat ditanya waktu deklarasi KKIR.

"Nggak perlu tergesa-gesa. Eh, ngomong pilpres lagi," kata Cak Imin usai rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/7/2023). Cak Imin menjawab soal Dewan Syuro PKB meminta pasangan Prabowo-Cak Imin segera dideklarasikan.

"Saya nggak boleh ngomong pilpres. Masih (dipingit)," imbuhnya.

Lebih lanjut Cak Imin merespons soal komunikasi antara Fraksi PKB dan PDIP DPR berujung dirinya akan bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Cak Imin mengaku masih menunggu kabar soal pertemuan itu.

"Belum, belum. Nunggu kabar aja," kata dia.

Ditanya soal rencana isi pembahasan dalam pertemuannya dengan Megawati, dia lagi-lagi mengaku tak boleh bicara soal pilpres.

"Saya nggak boleh ngomong pilpres," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, PKB mengaku diajak PDIP mendukung bacapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. PKB menganggap kerja sama politik saat ini masih cair namun menegaskan tetap setia dengan Gerindra.

"Ya yang pertama, tentu PKB melihat bahwa jumlah capres ini masih sangat cair, semua wait and see. Yang kedua, PKB masih tetap konsisten dengan Gerindra," kata Sekretaris Dewan Syuro PKB Maman Imanulhaq kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/7).

"Jadi sampai sejauh ini tawaran apapun tentu akan dibicarakan dengan Gerindra, kami masih tetap dengan Gerindra dan berharap pasangan Prabowo-Muhaimin segera dideklarasi. Itu aja yang penting," imbuhnya.

Maman menilai, soal sikap dan arah dukungan, semua partai peserta pemilu masih menunggu September sebelum pendaftaran capres dan cawapres pada Oktober 2023. Dia meyakini setiap capres membutuhkan sosok cawapres yang memiliki basis Nahdlatul Ulama (NU) seperti Cak Imin.

"Kayaknya menunggu September semuanya. Tidak ada yang bisa memastikan deklarasi mana yang duluan, itu belum ada. Yang pasti yang duluan itu akan memunculkan pasangan lain yang kami lihat bahwa Prabowo misalnya, Ganjar sekalipun, itu membutuhkan wakil presidennya punya basis NU lalu dari Jatim dan real dan itu hanya Muhaimin yang punya," kata dia.


No comments:

Post a Comment

Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) besutan Gerindra dan PKB masih belum mendeklarasikan capres dan cawapres usungan. Ketua Umum (Ketu...